Engineer Jepang Buat Topi Gboard Desain Keycap yang Unik

Salah satu engineer asal Jepang yang bekerja di Google, berhasil membuat topi Gboard desain keycap dengan tampilan unik. Keycap merupakan penutup plastik kecil yang biasanya diletakkan di atas tombol keyboard varian standar.

Istilah lebih mudahnya, keycap disebut juga dengan tombol keyboard. Sebagaimana kita tahu, keycap akan sangat berpengaruh terhadap kenyamanan saat mengetik keyboard. Bayangkan bila topi yang diletakkan pada kepala bentuknya seperti demikian.

Fungsi dari topi unik ini sama seperti bentuk desainnya, yaitu sebagai keyboard. Di mana ketika ditekan akan mengeluarkan efek suara yang mirip seperti ketika kita mengetik menggunakan keyboard.

Inilah Keunikan Topi Gboard Desain Keycap

Bukan hanya sekadar gimik, topi Gboard desain keycap bisa berfungsi layaknya keyboard karena dukungan sensor inersia enam sumbu di dalamnya. Cara mengoperasikannya supaya berfungsi yaitu dengan memutar topi ke sisi kanan maupun kiri.

Setelah itu, pengguna tinggal memutar, lalu menekannya untuk memilih huruf. Sesudah berhasil mengatur huruf yang ingin diinputkan pada komputer atau smartphone sesuai sudut kepala, tekan untuk proses konfirmasi.

Dari segi konektivitas, perangkat ini dapat dihubungkan dengan laptop maupun smartphone lewat fitur bluetooth. Tim pengembang mengungkapkan bahwa untuk mencapai posisi paling atas, mereka senantiasa melakukan brainstorming supaya input teksnya lebih baik.

Ungkapan tersebut dinyatakan dalam video di kanal YouTube dengan akun bernama Google Japan. Pembuatan topi ini didasari oleh ide dengan latar belakang ingin menghadirkan keyboard lebih modis serta portabel.

Hal inilah penyebab topi Gboard desain keycap akhirnya dikembangkan dan bisa dipakai. Proyek Gboard Caps bukan merupakan produk keluaran Google berlisensi resmi. Hanya saja, para engineer atau insinyur di divisi perusahaan Jepang menjadikannya open source.

Dengan cara memberikan informasi berupa petunjuk perakitan serta pemakaian di GitHub. Hal ini bertujuan untuk memungkinkan siapa saja yang ingin dan tertarik membuat alat serupa. Jadi, siapapun bisa membuatnya secara mandiri dengan mengikuti petunjuk yang ada.

Sebagai tambahan informasi, Google Jepang memang populer dengan selera humornya yang unik serta keinginan mereka dalam menciptakan berbagai alat aneh. Insinyur di divisi ini pada tahun lalu membuat keyboard dengan panjang 165 cm.

Di mana setiap tutsnya diposisikan pada baris yang sama. Nama perangkatnya adalah Gboard Bar. Sifatnya sama seperti Gboard Caps yaitu open source, sehingga terbuka bagi siapa saja yang ingin membuatnya sendiri.

Beberapa Kelebihan Topi Gboard Caps

Tidak hanya unik, topi Gboard desain keycap raksasa ini memiliki kelebihan dibandingkan topi biasa. Kelebihan inilah yang nantinya bisa menjadi bahan pertimbangan untuk membuatnya sendiri.

Proses pembuatannya bisa memakai printer 3D. Bila ingin menggunakan jenis bahan lebih sederhana bisa memanfaatkan gunting dan kertas karton. Bukan hanya dari segi fungsinya saja, tapi inilah beberapa kelebihan perangkat unik satu ini:

1. Fashionable

Kelebihan pertama adalah fashionable. Bagi penggemar desain topi unik, Gboard Caps bisa menjadi salah satu opsi yang patut dijadikan bahan pertimbangan. Sebab, desainnya seperti keycap keyboard, hanya saja versi ukuran lebih besar.

Pengguna bisa mengenakannya di tempat terik dan panas akibat paparan sinar matahari. Jadi, selain fashionable juga mempunyai beragam fungsi. Bisa menghindarkan kepala dari panas, mendukung penampilan serta berfungsi sebagai keyboard perangkat.

2. Wearable

Kelebihan selanjutnya yaitu wearable atau mudah digunakan. Pengguna hanya perlu memasang atau memosisikan perangkat ini di atas kepala, sama seperti ketika mengenakan topi biasa.

Kemudian bila tertarik memfungsikannya sebagai keyboard, tinggal memutar, lalu menekannya. Jadi, proses pemakaian topi Gboard desain keycap tidak memerlukan waktu terlalu lama.

3. Portable

Kelebihan terakhir topi unik ini yaitu portable. Pengguna bisa membawanya ke mana saja karena ukuran yang dimiliki tidak terlalu besar dan tidak terlalu berat. Selain itu, proses pengoneksiannya dengan perangkat lain sangat mudah dan praktis.

Hanya perlu mengaktifkan fitur bluetooth tersedia untuk menghubungkan dengan perangkat lainnya, dan pengguna bisa mulai memfungsikannya seperti keyboard. Artinya, tidak perlu dikoneksikan dengan sumber daya listrik.

Google Jepang di masa mendatang sedang mempertimbangkan desain topi lainnya yang juga unik serta berbeda bila ada kesempatan. Jadi, topi Gboard desain keycap hanyalah satu di antara beragamnya perangkat unik keluaran Google Jepang.