Contoh Energi Potensial Mudah Ditemukan dalam Keseharian

Dalam kehidupan sehari-hari, ada banyak contoh energi potensial bisa kita temukan. Istilah lainnya adalah energi diam. Alasannya mengapa disebut dengan istilah ini adalah karena benda ketika dalam kondisi diam sekalipun bisa mempunyai energi.

Salah satu contoh sederhananya, benda dalam keadaan diam di ketinggian tertentu mengandung energi jenis satu ini. Di mana ketinggiannya seberapa, pengukurannya dari atas tanah.

Ketika situasinya benda bergerak, tapi tidak pada posisi di ketinggian, berarti tidak memiliki energi jenis satu ini. Batu dalam kondisi ini mempunyai potensial karena adanya gravitasi bumi. Supaya lebih tahu energi jenis ini melalui contoh, kamu bisa menyimak ulasan berikut.

Beberapa Contoh Energi Potensial Mudah Ditemukan dalam Kehidupan Sehari-hari

Banyak orang tidak menyadari bahwa energi varian satu ini sangat mudah ditemukan dalam kehidupan sehari-hari. Selain contoh batu diatas, berikut ini beberapa contohnya bisa kamu jadikan referensi:

1. Air Terjun

Contoh energi potensial pertama yaitu air terjun. Seperti kita tahu, air terjun itu mengalir dari posisi atau kedudukan tinggi menuju ke rendah. Semakin besar potensial gravitasi yang dihasilkan seiring dengan semakin tingginya letak benda tersebut.

2. Buah Jatuh

Buah jatuh dari pohon termasuk potensial karena posisinya pada ketinggian tertentu. Di mana nantinya sewaktu-waktu bisa berubah menjadi kinetik atau gerak. Selain ketinggian, potensial gravitasi juga dipengaruhi oleh percepatan gravitasi serta massa benda.

3. Busur Panah

Busur panah ketika direntangkan mempunyai energi ini. Hal ini bisa terjadi karena busur panah mampu kembali ke keadaan awal atau semula. Semakin banyak potensial yang didapatkan, seiring dengan semakin panjang tarikan busurnya menuju ke belakang.

Kondisi seperti ini akan membuat anak panah nantinya yang melaju ke titik tujuan bergerak dengan sangat cepat saat tali busurnya dilepaskan. Proses peregangan membuat potensial didapatkan, dan dengan cepat ditransfer ke anak panah.

4. Ketapel

Contoh energi potensial selanjutnya ada pada ketapel. Ketapel sebenarnya memiliki cara kerja yang serupa dengan busur panah. Cara kerjanya yaitu dengan direnggangkan dan potensial elastisitas akan tersimpan didalamnya.

Akan semakin besar energi yang dikeluarkan ketika penekanan serta peregangannya semakin jauh. Penting dipahami bahwa potensial elastis bisa ditemukan pada jenis benda yang bisa dikompresi serta diregangkan, contohnya pegas dan ketapel.

5. Air Bendungan

Biasanya air yang ditampung pada waduk bendungan itu dimanfaatkan untuk memenuhi beragam jenis kebutuhan. Beberapa contohnya, kebutuhan PLTA, pencegahan banjir, irigasi, dikonsumsi oleh masyarakat sekitar dan masih banyak lagi.

Air yang tertahan dalam waduk berada pada kondisi tidak mengalir dan diam. Hal inilah yang membuatnya mempunyai sejumlah energi. Dari awalnya diam, saat bagian gerbang bendungannya dibuka, air akan langsung bergerak.

Potensial yang sebelumnya tersimpan dalam air akhirnya berubah menjadi kinetik. Jadi, pada contoh energi potensial satu ini berubah menjadi jenis energi lainnya ketika memperoleh perlakukan tertentu.

6. Salju Turun

Ketika musim salju tiba, akan turun memenuhi pegunungan, rumah dan jalanan. Ketika salju turun di area pegunungan, lalu dalam posisi diam, memiliki sejumlah energi jenis ini di dalamnya.

Hal ini bisa terjadi karena letak pegunungan ada di ketinggian sejumlah tertentu. Nantinya peristiwa ini dikategorikan sebagai potensial gravitasi. Ada kemungkinan lapisan salju yang padat pecah, lalu mengakibatkan terjadinya longsoran.

Terjadinya longsoran salju ini membuat perubahan dari yang awalnya potensial menjadi kinetik. Dampaknya, salju mulai turun dari gunung tersebut dengan cepat.

7. Peluru

Contoh energi potensial terakhir bisa kamu temukan pada peluru. Sebelum peluru yang dimasukkan pistol itu ditembakkan, kondisi awalnya adalah diam. Inilah yang membuatnya mempunyai energi.

Sama seperti beberapa contoh lainnya. Dari awalnya potensial, bisa menjadi kinetik ketika peluru yang sudah dimasukkan dalam pistol tersebut, lalu ditembakkan ke titik tertentu.

Sebenarnya masih ada banyak contoh lainnya. Misalnya, kelereng yang diposisikan pada bagian ujung pegas, kemudian memperoleh penekanan dari tangan. Batu yang diam, tapi letaknya ada di bagian atas tebing.

Dari banyaknya contoh tersebut, bisa kamu kembangkan sendiri ke dalam peristiwa lain yang serupa. Sebab, masih banyak contoh energi potensial belum disebutkan dan bisa dijadikan sebagai referensi untuk menambah wawasan.