Efektivitas Mesin Anjungan Pasien Mandiri (APM) di Rumah Sakit

Mesin anjungan pasien mandiri atau APM di berbagai fasilitas kesehatan, baik rumah sakit, klinik, dan puskesmas berguna untuk memudahkan orang sakit dan pendamping. Seiring berkembangnya teknologi, berobat tidak harus antre secara fisik terlebih dahulu.

Kamu bisa datang ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendaftar dan mengambil nomor urut antrean. Setelah itu bisa kembali ke rumah dan datang lagi sesuai nomor urut antrean pada waktu perkiraan yang biasanya tertera pada kertas pendaftarannya.

Mesin Anjungan Pasien Mandiri Adalah

Pengertian terkait mesin anjungan pasien mandiri adalah alat yang digunakan untuk memangkas waktu pendaftaran ke loket. Biasanya orang rawat jalan bisa membuat janji temu dengan dokter cukup melalui mesin yang mirip ATM ini.

Selain bisa melakukan janji temu dengan dokter juga bisa dimanfaatkan untuk mencetak SEP atau Surat Eligibilitas Pasien. Untuk kepentingan tidak mendesak atau rutin seperti kontrol setiap bulan bisa langsung membuat janji sejak 30 hari sebelum waktu janji temunya.

Jika beruntung, bisa juga memanfaatkan waktu satu hari sebelumnya apabila slot berobat masih ada. Lama waktu maksimal pendaftaran ini bergantung kebijakan di berbagai fasilitas kesehatan. Jika kesulitan, kamu dapat meminta bantuan dari petugas atau langsung ke loket.

Tujuan dari Penggunaan Mesin APM

Mesin anjungan pasien mandiri atau APM yang super praktis ini disediakan layanan kesehatan untuk meningkatkan pelayanan terhadap kebutuhan rawat jalan. Masih belum merata penggunaannya, namun jika melihat tujuannya seharusnya sudah digunakan semuanya.

  1. Memangkas antrean pada loket pendaftaran. Berguna untuk kamu sendiri, juga berguna untuk orang lain yang mengantre di loket supaya tidak terlalu lama.
  2. Memudahkan orang untuk mengetahui jadwal praktik dokter sampai ke jamnya. Sehingga lebih mempersiapkan diri untuk datang pada hari yang tepat.
  3. Pengaturan waktu berobat sehingga orang sakit tidak perlu antre terlalu lama untuk masuk ke ruangan dokter guna diperiksa.
  4. Tujuan lainnya dari mesin anjungan pasien mandiri adalah memangkas proses administrasi yang biasanya dilakukan melalui loket.
  5. Mewujudkan implementasi pelayanan birokrasi modern yang membuat kualitas serta kredibilitas layanan kesehatan tersebut menjadi lebih baik dan terdepan.
  6. Secara tidak langsung, orang yang berobat dan keluarga mendapatkan jaminan tempat parkir karena setiap orang datang sesuai jam yang tertera pada SEP.
  7. Efisiensi waktu, baik untuk yang berobat dan pendamping maupun untuk para tenaga kesehatan yang bertugas.
  8. Mencerdaskan orang sakit dan pendamping terkait pemanfaatan teknologi dalam pelayanan kesehatan.

Delapan tujuan di atas yang akhirnya mendasari keberadaan mesin APM di berbagai fasilitas kesehatan. Sekalipun penggunaannya belum merata, namun seiring waktu semoga bisa tersebar segera ke seluruh wilayah Indonesia untuk pelayanan kesehatan lebih baik.

Berbagai Layanan pada Mesin APM

Setiap layanan kesehatan dengan dukungan mesin anjungan pasien mandiri memiliki detail pelayanan berbeda-beda. Kami hanya akan membahas garis besarnya dimana berbagai pelayanan ini mirip dan rata-rata digunakan oleh seluruh fasilitas kesehatan:

1. Surat Kontrol Rutin

Layanan pertama dari mesin APM adalah menerbitkan surat kontrol rutin yang biasanya sudah dijadwalkan oleh dokter bersangkutan. Contohnya pelayanan terapi rutin setiap minggu dengan tanggal dan jam yang sudah ditentukan.

2. Proses Pembuatan Janji

Yang berobat maupun pendamping bisa membuat janji temu dengan dokter tanpa melalui loket terlebih dahulu. Sesuai namanya, objek atau pendamping bisa lebih mandiri dan mengatur janji temunya sendiri sesuai ketersediaan waktu berobat.

3. Mencetak SEP Online

Adanya mesin anjungan pasien mandiri juga berguna untuk mencetak Surat Eligibilitas Pasien. Dimana untuk mendapatkan SEP ini, kamu harus tercatat sebagai orang yang berobat di pelayanan kesehatan tersebut dengan memenuhi berbagai dokumen syarat.

4. Mendapatkan Nomor Antrean

Manfaat lain dari APM adalah mendapatkan nomor antrean tanpa perlu antre terlebih dahulu di loket pendaftaran. Dengan ini kamu cukup antre saat menunggu dokter saja, tidak perlu antre juga saat melakukan pendaftaran berobat jalan.

5. Mengetahui Jadwal Praktik Dokter

Paling penting bisa mencatat jadwal praktik dokter tujuan sehingga saat datang ke rumah sakit tidak salah jadwal. Biasanya setelah melakukan pendaftaran, petugas akan mengkonfirmasi ke nomor kamu apabila dokter berhalangan hadir.

Pada beberapa fasilitas kesehatan terbaik, jadwal janji temu akan otomatis diubah ke jadwal lain. Baik mendaftarkan diri melalui mesin anjungan pasien mandiri atau melalui loket sekalipun pada dasarnya layanan yang diberikan sama.