Pengertian dan Faktor Penyebab Korosi yang Harus Diketahui

Dalam pelajaran kimia, tentu kamu pernah mengenal pengertian dan faktor penyebab korosi. Korosi juga lebih sering disebut dengan karatan pada sebuah besi atau bahan lainnya yang mengandung besi. Kondisi ini dapat dilihat dari adanya perubahan warna pada benda besi.

Perubahan warna yang sangat umum dapat terlihat adalah besi atau logam menjadi warna kuning atau sedikit ke arah oranye. Kondisi ini tentu sangat berbahaya bagi benda yang mengalaminya, karena kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan secara perlahan – lahan.

Namun kamu pasti pernah berpikir apa sebenarnya yang menyebabkan karatan pada sebuah benda. Jika kamu belum mengetahuinya, coba pahami lebih dalam lagi tentang pengertian dan penyebab karatan berikut ini.

Pengertian dan Faktor Penyebab Korosi

Korosi adalah sebuah kondisi di mana logam mengalami kerusakan karena beberapa faktor. Meskipun logam atau besi adalah zat padat yang sangat kuat, namun bukan berarti tidak bisa mengalami kerusakan. Berikut adalah beberapa faktor penyebab kerusakannya tersebut.

1. Air dan Udara

Faktor penyebab korosi paling utama adalah air dan udara. Air yang terus menerus menetes di atas benda logam akan membuat logamnya lembab. Kemudian air berubah menjadi zat bentuk lain yang akhirnya mengakibatkan perubahan warna pada benda, yaitu kuning atau agak oranye.

Begitu juga dengan udara yang membuat benda menjadi lebih lembab. Paduan antara air dan udara akan semakin membuat benda cepat mengalami karatan. Itu sebabnya kebanyakan orang menyimpan benda logam di tempat yang jauh dari air dan tidak mudah terkena udara.

Perlindungan terhadap zat padat logam dari air dan udara juga diterapkan pada banyak hal. Misalnya untuk melindungi bahan bangunan, mesin – mesin, serta berbagai jenis barang lainnya.

2. Permukaan Logam

Permukaan logam juga menjadi salah satu faktor penyebab korosi yang sebenarnya tidak disengaja. Permukaan logam umumnya harus mulus, licin dan bersih. Namun jika permukaan tersebut tidak rata, maka akan terjadi kutub muatan dan menyebabkan karatan.

Meskipun sangat jarang terjadi, namun terkadang peristiwa korosi karena permukaan besi tidak rata bisa dilihat secara langsung. Permukaan tidak rata akan membuat kutub muatan bertindak sebagai anode dan katode, lalu keduanya akan melakukan reaksi serta menyebabkan korosi.

Sedangkan permukaan mulus serta licin akan memuat anode dan katode sulit bereaksi, sehingga tidak akan muncul kondisi korosi. Itu sebabnya sangat penting membuat barang besi dengan permukaan mulus untuk menjaga daya tahannya serta masa pakainya sampai lama.

3. Elektrolit

Elektrolit seperti senyawa asam atau garam juga bisa menjadi faktor penyebab korosi yang cukup cepat. Hal ini karena elektrolit bisa menjadi media yang bagus untuk melakuan transfer muatan. Sehingga juga terjadi reaksi antara muatan anode dan katode jika ada zat elektrolit.

Elektrolit biasanya menjadi faktor tidak disengaja, karena umumnya barang yang terkena elektrolit dapat terjadi ketika ada senyawa asam atau garam yang tumpah di atasnya. Misalnya ketika kamu tidak sengaja menjatuhkan cuka atau jenis cairan asam lainnya.

Namun meskipun begitu, terkadang ada faktor alam yang menyebabkan karatan karena elektrolit, misalnya air hujan atau air laut. Hal ini karena kedua air tersebut mengandung garam yang dapat mempercepat terjadinya korosi. Jadi sebaiknya hindari benda seperti ini dari hujan.

4. Sel Elektrokimia

Faktor penyebab korosi terakhir adalah sel elektrokimia, yaitu ketika sebuah besi berada di lingkungan lembab atau berair. Pada kondisi tersebut, besi bisa membentuk sel elektrokimia secara langsung, kemudian membuatnya menetap di atas besi sampai membentuk korosi.

Namun hal ini hanya terjadi ketika ada 2 besi saling bersentuhan dan saling mengirim sel elektrokimia. Itu sebabnya sebaiknya hindari 1 besi dengan lainnya saling bersentuhan ketika disimpan.

Besi yang memiliki potensial lebih tinggi biasanya menjadi penyebab utama korosi, karena dapat transfer sel elektrokimia tanpa memakai media lainnya.

Berdasarkan faktor penyebab tersebut, kamu dapat memahami bahwa kerusakan pada besi atau logam dapat disengaja atau tidak. Dengan memahami lebih jelas tentang faktor penyebab korosi, kamu juga bisa menemukan solusi untuk mencegah karatan pada benda di sekitarmu.